Racun Lebah Bisa digunakan untuk Bahan Pendeteksi Bom ,Ini Penjelasanya

Hai UCers ternyata racun itu tidak hanya menimbulkan bahaya yang serius namun racun juga dapat menjadi sebuah manfaat yang serius jika diteliti dengan baik oleh para ahli yang meneliti sebuah kandungan di dalam racun ,karena kadar racun bisa bermanfaat untuk melawan hal-hal yang diluar pemikiran pada umumnya 

Salah satunya datang dari kelompok serangga yaitu Lebah ,Lebah yang dikenal sebagai serangga yang genap menghasilkan cairan madu dan ragam-ragam racun mempunyai jenis, struktur dan kandungan yang sedikit berbeda antara lebah yang hidup di Asia dan lebah yang terdapat di wilayah benua Eropa atau Amerika.

Image:www.idoost.com

Lebah mempunyai racun dengan unsur Asam Format merupakan sebuah unsur kimia yang pertama diketahui terdapat dalam tubuh lebah jenis beevenom yang hidup di Eropa, selain itu di dalam tubuh lebah beevenom terdapat pula beberapa unsur biogenic amine yang penting .

Salah satunya ada unsur racun yang tersembunyi yang dihasilkan lebah ialah histamine adalah unsure amine yang pertama kali di ketahui racun pada lebah ternyata bisa digunakan untuk mendeteksi bom. Penggunaan tekhnologi dengan tekhnik ini segera di patenkan.

Image:wwww.idoost.com

Peniliti dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) menemukan ada fragmen protein dalam racun lebah, yang disebut bombitin, dapat mendeteksi bahan peledak, seperti TNT. Pada saat percobaan tim MIT melapisi bagian dalam tabung karbon dalm bombitin. Kemudian, tabung itu diletakkan di sekitar sampel udara yang diambil di sekitar berbagai bahan peledak.

Tim mendapati perubahan panjang  gelombang pendaran cahaya tabung berubah ketika molekul nitroaromatik dari bahan peledak bersatu dengan protein dari lebah. Perubahan ini tak kasat mata, tapi dapat di deteksi dengan mikroskop khusus. Tim MIT bukan hanya dapat mendeteksi adanya bahan peledak, melainkan mereka juga dapat membedakan tipe-tipe bahan peledak dengan menggunakan kombinasi tabung karbon dengan berbagai bombitin.

Pendeteksi bahan peledak yang saat ini di pakai di bandara mampu menganalisis partikel di udara. Tetapi, sensor belum dapat mendeteksi pada level molekul. Ketika dipadankan dengan sensor yang sudah ada di bandara, bombitin akan meningkatkan sensitivitas sensor yang membuatnya lebih efektif. Beberapa perusahaan komersial serta militer sudah menyatakan tertarik dengan temuan ini. Tekhnologinya sendiri saat ini sedang dalam proses untuk mendapatkan paten terhitung mulai dari tahun 2014 hingga saat ini .

REFERENSI  : [1]https://www.kompasiana.com/amp/rahmahqueent/racun-lebah-dapat-menjadi-alat-pendeteksi-bom [2]https://www.kaskus.co.id/thread/5138518020d719687d000001/racun-lebah-dapat-digunakan-sebagai-bahan-pendeteksi-bom